Bahasa dan Matematika Dalam Berkomunikasi

matematika sebagai ilmu yang mempelajari sifat atau perilaku dan hubungan antar bilangan memiliki peran penting dalam penyusunan kalimat-kalimat bernalar. Pemahaman yang baik terhadap matematika akan sangat membantu dalam menyusun evidensi-evidensi kuantitatif menjadi suatu inferensi atau simpulan yang masuk akal

contoh :

1. Ujian dimulai pukul 7.30 dan berakhir pukul 9.00

· Ujian berlangsung 1 jam 30 menit

· Ujian berlangsung satu setengah jam

2. Gaji pak anto per bulan Rp 500.000,00. Gaji istrinya per bulan Rp 400.000,00

· Keluarga pak anto berpendapatan Rp 900.000,00 per bulan

· Gaji pak anto lebih besar Rp 100.000,00 dibanding gaji istrinya

B. Bentuk-bentuk Respon Terhadap Perintah

bentuk respon terhadap perintah bisa bermacam-macam dan bertahap-tahap. Bentuk-bentuk respon itu antara lain :

(1) Merumuskan kembali dengan kalimat sendiri. Hal ini menjadikan kita lebih mudah mengingat

(2) Membuat rangka/bagan/tabel perintah. Dengan bantuan sajian visualberupa rangka/bagan/tabelkita akan lebih mudah memahami

(3) Merencanakan kegiatan/tindakan untuk memenuhi perintah secara verbal atau non verbal

Kegiatan atau tindakan yang akan kita lakukan dalam rangka melaksanakan perintah perlu direncanakan dengan baik dan kalau perlu dipetakan dalam bentuk visual apakah dengan rangka/bagan/tabel atau bentuk visual lainnya. Dengan bantuan penyajian visual kita akan lebih terbantu untuk memahami apa yang harus dilakukan dan bagaimana tahap-tahapnya

(4) Mengkonfirmasi kebenaran rencana kegiatan atau rencana kerja

Karena bisa jadi rencana kerja kita ada yang kurang tepat, perlu kita melakukan konfirmasi kepada atasan

Share This :