Pengertian Pemanfaatan Polutan (IPA)

A. Pemanfaatan Polutan

Bahan penyebab pencemaran atau lebih dikenal dengan polutan ada sebagian yang dapat dimanfaatkan dan ada sebagian yang tidak dapat dimanfaatkan bahkan merugikan. Beberapa pamanfaatan poluutan yaitu sebagai berikut :

1. Recycle (pendaurulangan), yaitu proses dimana polutan dapat dibuat atau digunakan untuk membuat produk lain

2. Reuse (penggunaan ulang), yaitu proses pemakaian kembali polutan dengan fungsi yang berbeda

3. Reduce (pengurangan ), yaitu polutan penggunaannya dibatasi atau dikurangi

4. Repair (pemeliharaan)

Biasanya polutan yang dapat dimanfaatkan kembali adalah polutan yang dapat menyebabkan pencemaran tanah dan pencemaran air. Untuk polutan penyebab pencemaran udara tidak dapat dimanfaatkan, tetapi hanya dapat dicegah. Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh bahan organic dan anorganik. Biasanya sampah organik dapat dihancurkan jasad renik menjadi mineral, gas dan air. Sedangkan sampah anorganik tidak dapat dihancurkan oleh jasad renik meski sudah berpuluh-puluh tahun

1. Penanganan sampah

Alangkah baiknya apabila sebelum dibuang, sampah dipisahkan mmenjadi dua wadah. Pertama adalah sampah yang dapat terurai dan yang kedua adalah sampah yang tidak dapat terurai

a. Sampah terurai

Sampah terurai dapat dibuang ke tempat pembuangan sampah atau dapat dijadikan kompos. Sampah yang dapat digunakan untuk kompos berasal dari sisa-sisa daun yang berklorofil atau sampah-sampah organik. Pembuatan kompos dapat pula dihasilkan oleh cacing tanah, apabila pembuatan kompos dipadukan dengan pemeliharaan cacing tanah, maka hasil yang didapatkan bisa memuaskan dan menguntungkan. Cacing tanah dapat tumbuh subur dalam tanah yang banyak mengaandung unsur hara. Cacing tanah ini dapat dijual untuk makanan ternak sedangkan kompos yang dihasilkan dapat digunakan sebagai pupuk

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, pemannfaatan sampah organik tidak hanya dibuat kompos, tetapi juga menghasilkan energy yag dapat dimanfaatkan manusia. Kita sering mendengar biogas. Biogas dibuat dari sampah organik, misalnya dedaunan dicampur dengan kotoran hewan. Pada pembuatan biogas intinya adalah proses pembusukan seperti kompos, tetapi ditempatkan dalam satu ruangan tertutup. Gas yang dihasilkan disalurkan melalui pipa yang dihubungkan dengan tempat pembusukan. Meskipun jumlah gas yang dihasilkan hanya kecil dan hanya dapat dimanfaatkan secara local, tetapi sudah dapat mengurangi pencemaran lingkungan. Proses pemanfaatan kembali dengan penglahan inilah yang dimaksud dengan proses pendaur ulang atau recycle

b. Sampah yang tidak dapat terurai

Sampah yang tidak dapat terurai ada yang dapat dimanfaatkan lagi. Atau yang lebih dikenal dengan reuse. Contoh dari reuse adalah kaleng bekas kue dapat dimanfaatkan lagi untuk tempat makan, botol bekas selai, dan minuman. Tempat plastri bekas dan karton bekas dapat digunakan untuk menyimpan gula, minyak dan garam, dan tidak perlu lagi membeli yang baru. Pendaurulangan dan penggunaan ulang dapat mencegah terjadinya pencemaran lingkungan. Hal ini dapat mengurangi beban lingkungan, karena pencemaran tidak dapat dihilangkan. Kita hanya dapat mencegah serta mengurangi dampak negative dan mengendalikannya

2. Tujuan mendaur ulang

Mendaur ulang limbah mempunyai beberapa tujuan, antara lain sebagai berikut:

a. Menghindari pencemaran atau kerusakan lingkungan

b. Melestarikan kehidupan makhhluk hidup yang terdapat disuatu lingkungan

c. Menjaga keseimbangan ekosistem makhluk hidup yang terdapat di dalam lingkungan

d. Mengurangi sampah organik

e. Mendapatkan tambahan penghasilan

3. Langkah-langkah mendaur ulang

Langkah yang dapat kita lakukan untuk memudahkan proses daur ulang adalah sebagai berikut :

a. Pemisahan

Material yang dapat didaur ulang dipisahkan dari material yang akan langsung dibuang

b. Penyimpanan

Simpan material kering yang sudah dipisahkan ke dalam kotak tertutup

c. Pengiriman/penjualan

Barang yang sudah terkumpul dapat dijual ke pabrik

4. Macam-macam limbah yang dapat di daur ulang

a. Macam-macam limbah yang dapat didaur ulang antara lain sebagai berikut :

1) Kertas, kertas dapat didaur ulang menjadi kertas lagi

2) Gelas atau kaca, dapat didaur ulang untuk membuat botol, gelas dan piring baru

3) Aluminium, baja dan plastic

b. Macam-macam limbah yang dapat dimanfaatkan tanpa proses daur ulang, antara lain :

1) Ampas tahu digunakan sebagai bahan makan ternak

2) Enceng gondok digunakan untuk pembuatan barang kerajinan

3) Sampah organik digunakan untuk pupuk alami

5. Penghematan dan perawatan

Selain dengan pendaurulangan dan penggunaan ulang, masih terdapat cara yang masih dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya pencemaran. Cara tersebut adalah dengan pengurangan bahan atau penghematan(reduce) dan perawatan. Berikut ini adalah contoh melakukan penghematan peduli lingkungan

a. Hindari meminta tas plastic pada saat berbelanja, bawa tas dari rumah karena biasanya tas plastic hanya akan dibuang

b. Membeli tempat yang dapat diisi kembali, seperti membeli minyak goring yang ada tempatnya,sehingga cukup membeli isi ulangnya saja

Contoh melakukan perawatan adalah sebagai berikut :

a. Merawat dan menjaga kebersihan kulkas, mesin jahit, komputer dan lain-lain

b. Membawa sepeda motor ke bengkel sesuai dengan jadwal secara berkala

Hal yang diuraikan diatas adalah polutan yang dapat dimanfaatkan dengan daur ulang. Sedangkan polutan yang berupa gas hanya dapat dikurangi kadar polutanny. Misalnya untuk mengurangi CO₂ dan CO dijalan raya banyak ditanami pohon yang berhijau daun.

Read Other

Share This :